Phone:+86 15868455821
Persyaratan klasifikasi yang berbeda untuk Kain Buta Zebra Jacquard :
1. Dibagi dari aturan tenun: kain jacquard rajutan pakan, kain jacquard rajutan lusi, kain tenun jacquard
①Mesin rajut pakan juga dapat membuat kain jacquard dengan berbagai ukuran, yang disebut juga "tenunan pola besar". Dibentuk dengan merajut bantalan benang pada jarum rajut yang dipilih sesuai dengan kebutuhan pola. Tenunan Jacquard dapat dibentuk dengan rajutan pakan atau lusi, rajutan tunggal atau ganda. Pola kain rajutan jacquard rajutan pakan dapat diubah secara bebas dalam kisaran tertentu, dan banyak digunakan dalam berbagai mantel dan kebutuhan dekoratif.
② Struktur jacquard rajut lusi mengacu pada struktur di mana beberapa jarum rajut tidak menyebarkan benang lapping dan melepas simpul untuk membentuk simpul memanjang selama proses menenun mesin rajut lusi. Jacquard rajutan lusi banyak digunakan dalam pakaian dan kebutuhan dekoratif sehari-hari.
③ Kain tenun jacquard adalah kain jacquard yang ditenun dengan alat tenun shuttle atau alat tenun sutra menurut hukum jalinan lungsin dan benang pakan.
Apa ciri-ciri kain jacquard?
① Higroskopisitas: Kain Jacquard memiliki higroskopisitas yang baik. Dalam kondisi normal, serat kapas dapat menyerap kelembapan dari atmosfer sekitar, dan kadar airnya 8-10%, sehingga menyentuh kulit manusia dan membuat orang merasa lembut. Tidak kaku. Jika kelembapan kain jacquard meningkat dan suhu lingkungan tinggi, maka seluruh kelembapan yang terkandung dalam serat akan menguap, sehingga kain tetap menjaga keseimbangan air dan membuat orang merasa nyaman.
② Retensi kelembaban: Karena kain jacquard merupakan konduktor panas dan listrik yang buruk, konduktivitas termalnya sangat rendah, dan karena serat kapas itu sendiri memiliki keunggulan porositas dan elastisitas yang tinggi, sejumlah besar udara dapat terakumulasi di antara serat-serat tersebut. , dan udaranya tidak baik untuk pemanas dan listrik. Ini adalah konduktor yang baik, sehingga kain jacquard memiliki retensi kelembapan yang baik, dan mengenakan pakaian berbahan jacquard membuat orang merasa hangat.
③ Tahan panas: kain jacquard memiliki ketahanan panas yang baik. Bila suhu di bawah 110°C hanya akan menyebabkan penguapan air pada kain dan tidak merusak serat. Pengaruhnya, sehingga meningkatkan kinerja kain jacquard yang dapat dicuci dan dipakai.
④ Ketahanan alkali: Kain Jacquard memiliki ketahanan yang tinggi terhadap alkali. Kain Jacquard berada dalam larutan basa, dan seratnya terkadang rusak. Diproses dengan berbagai teknik untuk menghasilkan varietas baru tenun kapas dan gaya pakaian.
⑤ Sanitasi: Serat kapas pada kain jacquard merupakan serat alami, dan komponen utamanya adalah selulosa. Kain Jacquard telah diperiksa dan dipraktikkan dalam banyak aspek. Kontak antara kain dan kulit tidak menimbulkan iritasi dan tidak menimbulkan efek negatif. Pemakaian jangka panjang bermanfaat dan tidak berbahaya bagi tubuh manusia serta memiliki kinerja perawatan kesehatan yang baik.